Pangkalpinang, Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bersama Kanwil Ditjen Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan Babel berkomitmen memperkuat fiskal pusat dan daerah, guna mendorong pertumbuhan ekonomi yang berimplikasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan menggelar Focus Grup Discussion pada Kamis 16 Mei 2024 bertempat di Aula Kanwil DJPB Bangka Belitung.
Badan Keuangan Daerah selaku instrument utama dalam memperkuat leading sector mempunyai beberapa program yang akan diimplementasikan dalam upaya meningkatkan apa yang menjadi tujuan utamanya yaitu menghimpun pendapatan dari wajib pajak yang tentunya berlandaskan pada ketentuan perundangan yang berlaku ujar Rudi, SE., M.Si Plh Kepala Badan Keuangan Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Dalam Sambutanya Pj. Gubernur menyiratkan keoptimisannya bahwa kegiatan ini dapat meningkatkan penerimaan pajak daerah dan pusat," PKS Tripartit ini untuk mengoptimalkan pelaksanaan pertukaran dan pemanfaatan data dan informasi perpajakan, data perizinan dan data atau informasi lainnya, sehingga mengoptimalkan pengawasan bersama atas kepatuhan wajib pajak, Senada dengan Pj. Gubernur Kepala Perwakilan Kemenku Bangka Belitung Edih Mulyadi mengatakan bahwa FGD dijadikan sebagai strategi untuk mengoptimalkan peningkatan pajak di Provinsi Bangka Belitung "Melalui kegiatan ini dapat dijadikan sebagai sarana untuk menggali potensi-potensi pajak dari semua sektor, baik sektor pertambangan, industri, perkebunan, maupun industri olahan setelahnya," katanya.
